Bahaya Merokok dan Manfaat Tidak Merokok

BAHAYA MEROKOK

Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, gangguan kehamilan dan janin.

Sekitar 87% kematian karena kanker dan paru. Sekitar 82,5% kematian karena bronkhitis adalah akibat penderitaannya merokok.

1 dari 4 kematian akibat serangan jantung terjadi pada perokok.

Setiap 10 detik di seluruh dunia, satu orang mninggal berkaitan dengan tembakau. Badan Kesehatan Dunia mempekirakan jumlah perokok aktif di Indonesia mencapai 57% dari jumlah penduduk atau sekitar 100 juta orang.

Rokok mengandung sekitar 4000 bahan kimia yang diantaranya adalah Hidrogen Cyanida (HCN), jenis racun yang digunakan untuk pelaksanaan hukuman mati. Arsen (As) bahan yang dipakai untuk racun tikus. Amonia dan Phenol adalah bahan pembersih lantai, dan zat-zat lain yang sangat membahayakan kesehatan manusia.

Zat-zat yang terkandung dalam 1 batang rokok diatas memperbesar resiko anda terkena sedikitnya 25 jenis penyakit yang merugikan bagi kesehatan dan sangat mematikan.

MANFAAT TIDAK MEROKOK

Banyak manfaat yang bisa anda dapatkan dengan berhenti merokok dan yang utama adalah perbaikan kesehatan anda.

Namun selain itu anda dapat memperbaiki kesehatan di tempat tinggal anda dan keluarga disekitar anda khususnya terhadap anak-anak.

Keuntungan yang dapat anda rasakan setelah berhenti merokok adalah :

6 Jam	Denyut nadi dan tekanan darah kembali normal.
12 Jam	Karbon Monoksida (CO) akan hilang dari system peredaran darah dan pernafasan.
1 Hari	Tekanan darah lebih rendah dan tekanan jantung lebih kuat.
1 Tahun	Resiko serangan jantung menurun sampai setengah dibandingkan dengan perokok.
5 – 15 Tahun	Resiko stroke menurun sampai tingkat setengah dibandingkan dengan perokok pasif
10 Tahun	Resiko kanker paru-paru menurun sampai setengah dibandingkan dengan perokok aktif.
15 Tahun	Resiko serangan jantung menurun sampai tingkat yang sama dengan yang bukan perokok jika berhenti sebelum penyakit itu timbul.

Sumber : Balai Besar Kesehata Paru Masyarakat (BBKPM) Bandung - Jawa Barat